Sabtu, 21 Juli 2012

G-A-U-L


Zaman sekarang, alias zaman gombalisasi (eh maksudnya zaman globalisasi), pengertian gaul menurut para remaja khususnya di Indonesia udah disalah artikan, gaul menurut para remaja masa kini ialah orang yang  mengikuti perkembangan zaman atau mengikutu tren masa kini tanpa disaring (teh kali disaring) terlebih dulu, jadi segala yang lagi ngetren saat ini semuanya diikuti, dari mode pakaian, gaya rambut, makanan, pokoknya hampir semua gaya hidup mereka berubah drastis. Nah sekarang sebenarnya apa sih yang dimaksud gaul dalam arti yang sebenarnya?
Menurut saya, gaul itu merupakan singkatan.
  1. ·        Gaya, bahasa kerennya style, maksudnya kalau kita udah mengaku orang gaul kita harus punya gaya yang beda daripada dari yang lainnya, misalnya punya gaya pakaian yang beda (tapi yang sopan dan menutup aurat), terus punya gaya bicara, atau gaul sama orang dengan gaya berbeda (asal semua itu harus positif tanpa menyimpang dari aturan yang berlaku). 
  2.      Aktif, maksudnya kalau kita juga merasa diri kita gaul, kita juga harus aktif dalam segala hal, misalnya aktif dalam organisasi, yang didalamnya kita dapat mengekspresikan diri kita, contohnya mengungkapkan pendapat untuk kepentingan bersama. Aktif mengikutu perkembangan zaman yang ada, misalnya tahu perkembangan atau kabar terbaru dari dalam negeri. Janagn sampai kita sebagai pemuda ketinggalan dengan kabar berita dari negeri sendiri. 
  3.      Unik, maksudnya kita juga harus jadi orang yang unik, misalnya punya cara berfikir yang unik untuk suatu organisasi, atau punya gaya berpakain yang unik juga. Segala hal yang unik, berbeda dengan yang lain, tapi jangan sampai orang yang ada disekeliling kita merasa terganggu dengan keunikan kita.
  4.       Lincah, maksudnya disini kita harus lincah, misalnya yang wanita berjilbab, juga nggak salah kalau bisa naik motor atau mobil, kemudian kita juga harus lincah untuk menghadapi zaman globalisasi ini, maksudnya dapat memilih mana yang baik dan yang buruk.
           
            Dengan pengertian atau kepanjangan yang telah diberikan diatas, bukan berarti mengekang pengertian gaul yang udah berlaku pada remaja-remaja saat ini. Melainkan mau merubah pengertian gaul ini menjadi lebih positif. Dengan adanya pengertian gaul diatas kita jadi lebih bisa memilih perkembangan yang bermanfaat bagi diri kita misalnya, dengan adanya telephon atawa hp kita dapat berkomunikasi dengan seseorang yang berada jauh dengan kita, bahkan dengan adanya fasilitas internet kita bisa memperoleh informasi yang up date dan bisa berkomunikasi jarak jauh, tanpa ada batasan di seluruh dunia. Dan gaul itu sebenarnya kita bisa menerima perkembangan yang ada di dunia, misalnya perkembangan tekhnologi, kita bisa merasakan manfaat telephon atawa hp padahal penemunya dari Negara Amerika Serikat yaitu Alexander Graham Bell, terus kendaraan seperti motor dan mobil yang sebagian besar berasal dari Negara Jepang, semua itu dapat berkembang sampai Negara kita ini.   
            Pengertian gaul yang udah berlaku pada remaja saat ini, malah membuat remaja-remaja terjerumus dalam kegelapan misalnya terjerat narkoba, terus mengubah gaya hidup mereka dari mode pakaian, model rambut, makanan, dan sifat matrealistis, serta melupakan bahkan meninggalkan kebiasaan yang sebenarnya. Bahkan remaja sekarang berfikir “ kalau nggak merokok, bukan lelaki sejati “ , terus “ kalau nggak pake narkoba,bukan anak gaul “ dan lain sebagainya, justru yang berfikiran seperti itu adalah anak yang belum berfikiran dewasa, belum bisa memilih mana yang baik dan yang buruk buat hidupnya.
            Kita semua boleh mengikuti trend masa kini seperti mode pakaian, kita boleh meniru mode pakaian yang selalu berubah dari tahun ke tahun, tapi tanpa menghilangkan ciri khas dari bangsa Indonesia, yang berpakaian sopan santun. Jangan jadi korban fashion selanjutnya.  Kita juga boleh makan makanan khas orang-orang Barat, tapi juga tidak meninggalkan apalagi melupakan makanan khas dari negeri kita (khan lebih halal dan sehat).
            Nah, dengan adanya pengertian gaul yang sebenarnya dan udah diberikan, diharapkan remaja (emm bukan remaja aja sih), harus lebih bisa memilih perkembangan yang bersifat positif buat diri kita, bukannya menjerumuskan diri kita dalam kegelapan. Otreh!!!



Tidak ada komentar: